BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Pemerintahan Kabupaten Berau dilaksanakan di Balai Mufakat pada Selasa (28/3/2023) pagi.
Rapat ini dibuka secara resmi oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih dan turut dihadiri oleh Wakil Bupati Berau, Gamalis dan dihadiri oleh Kepala Satuan Tugas beserta Tim, Sekretaris Daerah Berau, Inspektur, Kepala BPN, serta Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau.
Seperti yang kita ketahui bahwasanya keterlibatan perangkat daerah dan bagian di lingkungan Pemerintah Kabupaten Berau serta stakeholder dalam meningkatkan progres Monitoring Centre For Prevention (MCP) dalam aplikasi jaringan pencegahan korupsi (jaga) merupakan salah satu bentuk wujud nyata Pemerintah Daerah.
Bimbingan Program Pemberantasan Korupsi ini dilakukan selama tiga hari kedepan yang dimana untuk pendampingan KPK dalam rangka peningkatan capaian 8 area indikator MCP.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan rapat koordinasi program pemberantasan korupsi terintegrasi pemerintah kabupaten berau ini adalah untuk meningkatkan progres dengan memenuhi 8 (delapan) area dalam MCP. Yang dimana delapan tahapan tersebut terdiri dari 30 indikator dan 63 sub indikator yang harus terpenuhi beserta dokumen pendukungnya.
Dalam sambutan Bupati Berau, Sri Juniarsih ia pun menjelaskan bahwasanya delapan area MCP akan ditindaklanjuti sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap pemberantasan korupsi.
“Ke-delapan area MCP akan ditindaklanjuti secara optimal sebagai salah satu bentuk dukungan Pemerintah Daerah terhadap trisula strategi pemberantasan korupsi yang diusung KPK yakni memberantas korupsi dengan upaya pendidikan, pencegahan dan penindakan,” ujarnya.
Ia berharap agar koordinator beserta tim MCP dari KPK dapat memberikan bimbingan sebaik mungkin.
“Kepada koordinator dan tim MCP dari KPK, kami berharap dapat memberikan bimbingan dengan sedetail mungkin sehingga apa yang disampaikan akan mudah dipahami perangkat daerah, bagian dan stakeholders,” harapnya.
Ia juga berharap agar para OPD dapat meningkatkan kinerjanya dengan adanya bimbingan seperti ini.
“Kita berharap dengan adanya acara seperti ini bisa mendisiplinkan para OPD untuk lebih meningkatkan kinerjanya dan mengurangi tingkat korupsi tersebut. yang dimana semua dinas termasuk di legislatif juga akan mengikuti bimbingan ini,” pungkasnya. (Adv)
Penulis : nofian sandi
Editor : Tim