BERAUVISION.COM, TANJUNG REDEB – Situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang mencari peluang kerja terbilang sangat sulit, terlebih sebagian perusahaan batubara di Kabupaten Berau gulung tikar.
Karena itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Berau, Junaidi mendorong generasi muda atau kalangan milenial untuk menciptakan lapangan kerja. Dia mengatakan, terlebih mencari pekerjaan di masa pandemi Covid-19 saat ini bukan perkara mudah.
“Jika mencari lapangan pekerjaan sulit, kenapa tidak membuka lapangan kerja sendiri? Buka lapangan kerja yang ada di sekitar kita,” katanya.
Junaidi mencontohkan, kalangan milenial yang ada di desa atau di kampung bisa mulai membuka usaha di sektor pangan.Menginbgat pangan selama ini menjadi penopang kebutuhan masyarakat di perkotaan.
Dia mengungkapkan, pengembangan sektor pangan merupakan hal penting, dan negara Asia Tenggara saat ini tengah membatasi ekspor pangan mereka ke dalam negeri.
“ Nah, disinilah peluang yang paling besar untuk menciptakan lapangan kerja disektor pagan,” ungkapnya.
Juanaidi melanjutkan, milenial juga bisa memanfaatkan situasi wabah Covid-19 ini untuk mengembangkan pariwisata berbasis desa atau desa wisata. Mereka, sambung dia, harus tetap mengedepankan kearifan lokal.
Sebab menurutnya, pandemi Covid-19 mengubah kebiasaan wisatawan. Dia memprediksi bahwa pariwisata berbasis desa akan berkembang, karena dimana jumlah pengunjungnya mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
“Ini merupakan potensi dan peluang bagi para anak-anak muda di desa untuk menggerakkan ekonomi desanya, dan menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat desa lainnya,” jelas Junaidi.
Untuk itu dia meminta kalangan milenial untuk memanfaatkan kemajuan teknologi dalam mengembangkan usaha-usaha mereka. Dia mengatakan, tempat sudah bukan lagi halangan di era revolusi industri 4.0.
Dijelaskan juga, banyak kegiatan di berbagai daerah. Namun, sebagian besar para pelaku usaha di desa hanya berkomunikasi secara digital. “Kita semua bekerja tidak lagi terhubung secara fisik, tapi melalui kemajuan teknologi,”pungkasnya.(Adv)
penulis : Dewi
Editor : Tim