BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB- Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Berau, Sufian Agus membuka kegiatan peringatan Hari Ikan Nasional (Harkarnas) ke- 11 Sekaligus launching teknologi pengolahan ikan berbasis sterilisasi berupa pengalengan ikan. Senin (11/11/2024)
Sufian Agus menyambut baik terselenggaranya kegiatan Festival Ikan Hias ini sebagai wahana hiburan, edukasi, dan peluang ekonomi bagi masyarakat, khususnya para peminat ikan hias di Kabupaten Berau. Potensi dan peluang usaha ikan hias ini dapat kita kembangkan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Sebab, saat ini perkembangan hobi ikan hias juga cukup berkembang pesat. Ada begitu banyak gerai yang menjual kebutuhan ikan hias, mulai dari akuarium, pakan, sampai hiasan-hiasan yang cantik dan menarik,”ungkapnya.
Hal ini penting, mengingat potensi perikanan Kabupaten Berau yang sangat luar biasa, yang sudah sepatutnya selaras dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, saya mendorong jajaran Dinas Perikanan, Diskoperindag, perusahaan dan swasta, serta para pegiat komunitas ikan hias Kabupaten Berau untuk bersama-sama mengembangkan sektor bisnis ini.
“Saya menyampaikan kepada seluruh pecinta ikan hias untuk melakukan strategi dan promosikan ikan-ikan hias yang ada. Festival semacam ini juga saya harapkan dapat terus terlaksana secara berkelanjutan dengan melibatkan lebih banyak peserta, termasuk dari luar Kabupaten Berau,”harapnya.
Tema Hari Ikan Nasional tahun ini adalah “Ikan sebagai Sumber Protein untuk Kemandirian Pangan dan Mendukung Program Makan Bergizi Gratis”. Hal ini menunjukkan bahwa betapa pentingnya protein ikan sebagai asupan bergizi dalam mempersiapkan generasi sehat, kuat dan cerdas dan ikan juga cukup menjanjikan untuk pertumbuhan ekonomi.
“Saya sangat berharap, kita semua dapat ambil bagian dalam mempromosikan gerakan Gemar Makan Ikan, dan insyaallah masyarakat Kabupaten Berau akan menjadi lebih sehat, kuat, dan cerdas,”bebernya
Dirinya menegaskan, Pemerintah Kabupaten Berau memberikan perhatian besar pada program-program pemenuhan pangan dan gizi masyarakat, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan untuk kesejahteraan. Hal ini juga berkaitan dengan melimpahnya berbagai jenis ikan di Kabupaten Berau.
“Kita sama sekali tidak kekurangan komoditas ikan, kita pun juga memiliki daya kreativitas untuk mengolahnya menjadi bahan makanan maupun mengemasnya dalam kemasan siap konsumsi. Kemudian, kami juga senantiasa memberikan perhatian besar kepada para nelayan, baik dari sisi pengetahuan, pemberian jaminan kesejahteraan, hingga penyaluran bantuan peralatan sebagai daya dukung untuk peningkatan produktivitas mereka,”tegasnya.
“Namun, saya juga mengingatkan, agar aktivitas penangkapan ikan harus dilakukan secara bijak, dengan tidak menggunakan bahan peledak dan merusak. Hal ini penting, agar kelestarian perairan kita terus terjaga dan bermanfaat untuk waktu yang lama,” tambahnya.
Pada kegiatan Festival Ikan Hias ini, juga akan di launching teknologi pengolahan ikan berbasis sterilisasi berupa pengalengan ikan skala mikro dan kecil, sebagai produk baru dan pertama di Kabupaten Berau. Kita semua tentu berharap, teknologi ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya kecamatan Pulau Derawan sebagai daerah potensi perikanan dan pariwisata.
“Saya mendorong jajaran Dinas Perikanan untuk terus berupaya memacu peningkatan produksi kelautan dan perikanan, berkolaborasi dengan berbagai lembaga/sektor. Optimalkan
potensi perikanan kita, sehingga mendatangkan kesejahteraan, baik untuk nelayan dan masyarakat kita.”pungkasnya.
Penulis : Arham