BERAUVISION.COM, TANJUNG REDEB – Dinas Koperasi, Perindusterian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Berau terus berupaya melakukan pemulihan ekonomi, akibat pandemi Covid-19. Khususnya masyarakat yang selama ini bergelut di sektor UMKM.
Kepala Diskoperindag Kabupaten Berau, Hj Wiyati SE mengetakan, seperti diketahui pandemi Covid-19 saat ini sangat berpengaruh buruk diseluruh sektor, terutama sektor perekonomian masyarakat, terutama disektor UMKM, karena pasar lesu.
“Geliat UMKM di Berau sendiri, selama ini menunjukan trend yang sangat positif. Ini yang harus terus kita dorong, karena secara tidak langsung turut membantu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Wiyati juga menjelaskan, bahwa pertumbuhan perekonomian masyarakat berangkan dari gairahnya peningkatan dari hasil UMKM.
“Para pelaku usaha ini, tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Berau, yang UMKM nya ini begerak di berbagai sektor, seperti makanan, kerajinan tangan, pertanian maupun disektor hasil perkebunan,”ungkapnya.
Menurut Wiyati, dalam hal ini pemerintah memiliki tanggung jawab untuk kembali mendorong mereka untuk kembali bangkit, salah satunya membantu dalam hal pemasaran.
“Saat ini, sebagian produk UMKM yang dihasilkan para pelaku usaha di wilayannya sudah merambah galeri ataupun outlet oleh-oleh,” terangnya.
“Pihaknya juga berpesan, agar para pelaku UMKM ini harus lebih memperhatikan produknya, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas,”tambahnya.
Lanjut Wiyati, ada tiga syarat utama yang harus diperhatikan. Yakni, soal kualitas produk, kuantitas produksi dan pengemasan.
Untuk mendukung hal tersebut, Diskoperindag juga melakukan kerjasama dengan perusahaan dan minimarket, yang turut mendukung sektor UMKM di Kabupaten Berau. Yaitu, dengan melakukan pelatihan para pelaku UMKM.
“Sinergitas ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Berau, untuk mendorong UMKM yang selama ini menjadi urat nadinya perekonomian masyarakat Berau,”pungkasnya.(Adv).
Penulis : Dewi
Editor : Tim